Garuda OS, Sistem Operasi Kebanggaan Rakyat Indonesia

Garuda OS, Sistem Operasi Kebanggaan Rakyat Indonesia

 

GARUDA OS adalah sebuah operation system buatan asli dari Indonesia. Saat ini sendiri, para pengguna computer di Indonesia masih banyak yang menggunakan system operasi Windows. Diperkiran ada sekitar 97% dari masyarakat Indonesia yang masih menggunakannya. Garuda OS sendiri adalah system operasi yang baru saja diluncurkan pada bulan Mei 2011 bertepatan dengan menyambutnya Hari Kebangkitan Nasional, yang mana memang diharapkan dengan diluncurkannya Garuda OS dapat dijadikan sebagai era kebangkitan bidang teknologi informasi bagi rakyat Indonesia. Garuda OS mungkin belum begitu terkenal seperti  system operasi lainnya seperti Windows, Linux, ataupun Mac OS. Namun, setidaknya Garuda OS dapat berfungsi dengan baik dan memiliki tampilan fitur-fitur yang baik pula. Di samping itu, system operasi Garuda juga merupakan OS yang dapat diperoleh secara bebas (Open Source) tanpa harus mengeluarkan biaya untuk membeli  lisensinya. OS ini merupakan suatu bentuk modifikasi dari Linux, akan tetapi tetap saja Garuda OS ini dianggap sebagai hasil karya anak Bangsa. Beberapa fitur yang terdapat pada Garuda OS antara lain sebagai berikut:

• Inti (kernel Linux) sistem operasi : 2.6.38.7
• Desktop : KDE 4.6.3
• Dukungan driver VGA (Nvidia, ATI, Intel, dll)
• Dukungan Wireless untuk berbagai perangkat jaringan
• Dukungan perangkat printer lokal ataupun jaringan
• Dukungan format populer multimedia (flv, mp4, avi, mov, mpg, mp3, wma, wav, ogg, dan lain-lain)
• Dukungan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris serta 60 bahasa dunia lainnya (Jepang, Arab, Korea, India, Cina, dan lain-lain)
• Dukungan untuk instalasi berbagai macam program aplikasi dan game (online) berbasis Windows
• Dukungan untuk berbagai macam dokumen dari program populer berbasis Windows (seperti Photoshop, CorelDraw, MS Office, AutoCAD, dan lain-lain)
• Dukungan Font Aksara Indonesia.
• Dukungan Font Google Web.

Kelebihan Garuda OS yang lain adalah ia sangat aman digunakan,  jauh dari gangguan virus computer.  Ia juga memiliki stabilitas yang tinggi, karena sistem operasi ini diturunkan dari keluarga UNIX yang mengutamakan stabilitas dan keamanan dalam berkomputer.  Untuk masalah tampilan pun ia sudah memakai konsep 3D untuk desktopnya sehingga mudah dan nyaman digunakan. Semua orang bisa menggunakan OS  ini untuk kebutuhan mereka masing-masing. Tidak perlu dikhawatirkan bila seseorang tidak mengerti bagaimana menjalankan komputer yang memakai Garuda OS sebagai system operasinya, karena Garuda OS sendiri mendukung penggunaan bahasa Indonesia dalam sistemnya disertai dengan berbagai macam program dari berbagai kategori. 

So, tunggu apa lagi?

Keterampilan Interpersonal #part4

Assalamualaikum, wr, wb

            Kali ini mata kuliah KI udah mencapai pertemuan ke 4. Pada pertemuan kali ini mata kuliah KI indoor membicarakan tentang macam-macam metode pembelajaran. Pada awal pertemuan kelas saya ditayangkan 2 video. Video pertama adalah tentang tutorial pembelajaran salah satu mata kuliah di Universitas ternama di luar negeri. Dalam mata kuliah tersebut menjelaskan tentang bagaimana sebuah program di computer bias berjalan. Video kedua adalah video visual yang isinya adalah bagian-bagian dari kedudukan seseorang di suatu perusahaan beserta peran fungsunya.

            Metode pembelajaran adalah bagaimana cara seseorang atau sekelompok orang untuk menyerap ilmu yang mereka pelajari agar ilmu tersebut mudah terserap oleh otak kita dengan baik. Metode pembelajaran yang kami bahas ada 3, yaitu visual, auditory, dan kinaesthetic. Metode visual adalah metode pembelajaran yang lebih mengedepankan kepekaan mata dalam melihat, contohnya adalah membuat bagan atau mind map. Auditory adalah metode yang mengedepankan pendengaran dalam menyerap ilmu, contohnya adalah mendengar lagu atau dibuat pantun/puisi. Dan metode pembelajaran kinaesthetic adalah metode pembelajaran yang menggunakan sebuah permainan yang ada di dalamnya untuk menyampaikan suatu materi. Seperti permainan kartu, dsb.

            Pada akhir pertemuan kita diberi tugas untuk mempresentasikan sdan mengaplikasikan salah satu dari 3 metode pembelajaran tersebut. Dan kelompok saya mendapat bagian metode pembelajaran auditory

Keterampilan Interpersonal #part 3

Assalamualaikum, wr, wb.

            Kali ini saya memasuki mata kuliah KI minggu berikutnya. Sebenarnya tema pada kuliah ini masih sama yaitu tentang teknis belajar. Oh iya, sebelumnya kita diberi penugasan terlebih dahulu oleh Bu Raras. Tugas yang pertama adalah mencari buku di www.goodreads.com dan kemudian kita membuat resensi singkat tentang buku tersebut. Aku sedikit kesulitan dalam membuat resensi ini karena bukunya di halaman web tersebut mayoritas berbahasa Inggris. Jadi jujur aja aku gak baca semua buku, Cuma poin-poin yang penting aja he..he.. Tugas yang kedua yaitu kita disuruh mengisi dan print out kuesioner yang di upload bu Raras di share.its.ac.id. Kuesioner masih tentang belajar.

            Pada waktu pertemuan mata kuliah kita disuruh mengumpulkan tugas resensi yang sudah kita buat hari sebelumnya. Kemudian dilanjutkan dengan membahas kuesioner belajar yang telah diberikan dan diisi oleh masing-masing anak. Dalam pembahasan kuesioner belajar tersebut didapatkan kesimpulan bahwa mahasiswa yang baik dan sukses yaitu kurang lebih harus:

1. Mempunyai pikiran bahwa mata kuliah yang didapat  ada manfaatnya;
2. Tidak boleh telat masuk kelas;
3. Mengumpulkan tugas tepat waktu
4. Memiliki sistem kerja untuk menyimpan catatan;
5. Berkontribusi dalam kelas;
6. Mempunyai track buku baca;
7. Memiliki ruangan belajar yang nyaman;
8. Memiliki akses untuk ke perpustakaan dan paham bagaimana perpustakaan diorganisasikan; dan
9. Dapat memanage waktu sebaik-baiknya

Demikian kesimpulan saya pribadi mengenai perkuliahan pada hari itu

Wassalamualaikum, wr, wb

Keterampilan Interpersonal #part 2

Assalamualaikum wr, wb

Kali ini saya Andre Firmansyah dari kelas D semester 1 jurusan sistem informasi sudah menjalani pertemuan ke-2 mata kuliah Keterampilan Interpersonal. Pada pertemuan ke-2 ini saya dan teman-teman lain dari kelas D memperoleh materi tentang bagaimana teknis belajar yang benar dan referensi. Slide awal powerpoint bertuliskan, “Study How to Study”. Kata-katanya membingungkan bukan?. Memang materi kali ini adalah menjelaskan tentang bagaimana cara teknis belajar yang benar. Agar proses belajar yang dilakukan menjadi efektif dan efisien, yaitu dari definisi belajar sendiri adalah proses penerapan pemikiran.

Fungsi belajar ada 2, yaitu berguna bagi masa depan dan untuk memperbaiki hidup kita. Agar yang ilmu kita dapatkan berguna tentunya kita harus memotivasi diri sendiri. Banyak langkah yang dilakukan untuk memotivasi diri kita, diantaranya:

1. Kenali diri,
2. Tanggung jawab terhadap apa yang dipelajari,
3. Anggap kegagalan adalah sukses yang tertunda, dan
4. Rayakan sukses yang dicapai untuk mencapai (tujuan/goal) berikutnya.

Lingkungan belajar juga sangat perlu di optimalkan sebagai pendukung suasana belajar yang baik. Menurut Virginia Polythecnic Institute & State University, 2009, cara mengontrol belajar ada beberapa macam, yaitu:

1. Cari tempat yang nyaman untuk belajar
2. Konsentrasi
3. Sebelum mengerjakan tugas, tentukan kapan saat selesai yang diharapkan
4. Tentukan tujuan jangka pendek. Bagi tugas menjadi beberapa sub-section. Bentuk tugasnya dalam kelompok kecil, dll.

Dalam belajar kita akan mengenal yang namanya Pustaka. Pustaka adalah suatu bahan pembelajaran kita dimana tempat kita memperoleh informasi sebagai ilmu. Pustaka ada berbagai macam. Ada yang berbentuk buku atau cetak, bahan terekam seperti CD dan sejenisnya atau dalam bentuk penulisan ilmiah yang biasa disebut Referensi. Dalam pembelajaran kali ini kita juga diberi matero tentang penulisan buku yang benar. Dari mulai cover, isinya, sampai daftar pustaka.

Pada akhir jam kuliah kita diberi tugas untuk mencari satu makalah ilmiah dan menentukan bagian-bagiannya seperti abstrak, latar belakang, tinjauan kata, metodologi, hasil-hasil, kesimpulan dan saran dan daftar pustaka. Makalahnya bias dicari di si.its.ac.id/info/sisfo/ atau di scholar.google.com

Keterampilan Interpersonal SI #part 1

Assalamu’alaikum wr, wb.

Nama saya Andre Firmansyah, NRP 5213100032. Saya dari jurusan Sistem Informasi ITS. Mata kuliah Ketrampilan Interpersonal atau KI ini saya dapatkan di semester 1. Dimana saya adlah mahasiswa baru yang baru pertama kali mendapat mata kuliah ini. Ketrampilan Interpersonal adalah mata kuliah yang lebih cenderung mengasah soft skill dari mahasiswa Sistem Informasi. Tujuan mata kuliah KI ini adlah agar mahasiswa menguasai ketrampilan interpersonal dan intrapersonal. Pembekalan dari mata kuliah ini sangan penting diaplikasikan pada saat kita nantinya menjadi menjadi pemimpin atau tampil di suatu forum yang dihadiri banyak orang. Untuk KI sendiri ada 4 sks dan dibagi menjadi 2 yaitu KI indoor dan KI outdoor.

Pada mata kuliah KI ini saya dikenalkan oleh dosen KI indoor di kelas saya yang bernama Raras Tyasnurita S.Kom, MBA. Menarik jika diliat dari latar belakang pendidikan beliau. Beliau berasal dari Solo dan beliau adalah alumni dari jurusan Sistem Informasi ITS. Beliau mengenyam kuliah di SI pada tahun 2004-2008. Kemudian beliau melanjutkan studi S2 di Taiwan. Setelah lulus dari sana beliau memilih mengabdikan diri menjadi dosen di jurusan SI ITS. Sungguh loyalitas yang tinggi he..he.

Pada pertemuan pertama mata kuliah ini kita masih belum masuk ke materi. Hari Selasa tanggal 10 September 2013 tersebut Bu Raras hanya menerangkan tentang kurikulum perkuliahan KI dan selanjutnya membuat kesepakatan dengan kelas kami. Kesepakatannya adalah di setiap pertemuan mata kuliah KI kita sebagai mahasiswa harus mengenakan kemeja, celana kain hitam, sepatu vantofel dan berdasi. Kemudian pada hari itu kita mendapat penugasan yaitu disuruh membuat blog yang nanti isinya adalah tulisan kami tentang perkuliahan pada setiap minggu pertemuan. Dan Ini adalah tulisan saya di blog ini yang pertama kali. Yang lebih berat lagi, dalam satu semester pengunjung blog kita masing-masing harus 1000 broo…

            Di akhir jam jam kuliah kita melakukan voting pemilihan ketua kelas mata kuliah KI untuk kelas saya sendiri. Pada voting tersebut terpilihlah Azis sebagai ketua kelas cowok dan Dea sebagai ketua kelas cewek. Mereka lah yang nantinya akan jarkom ke teman-teman satu kelas bila ada informasi penting dari dosen KI Bu Raras .

            Semoga saya dan teman-teman SI yang lain bisa mengikuti dan menyerap ilmu dari mata kuliah ini dengan sebaik-baiknya. AAAMIIINNN…